Thursday, July 3, 2014

Setting MikroTik Sebagai Hotspot (RB951-2n)

SETTING MIKROTIK DASAR SEBAGAI HOTSPOT

Assalamualaikum Wr. Wb.

            Sebelum melakukan setting MikroTik, pastikan kita sudah mengerti maksud dan tujuan dari penggunaan MikroTik yang akan kita konfigurasi.

Selain itu, kita harus memahami dan mengerti IP yang diberikan oleh ISP/PROVIDER, menggunakan IP static atau dinamyc. Buat topologi jaringan sesuai dengan kebutuhan masing-masing ruangan dan berapa jumlah user/PC yang akan mengakses pada masing-masing ruangan tersebut.
Berikut langkah-langkah pengkonfigurasian MikroTik sebagai Hotspot :

1. Pastikan IP laptop sudah dikonfigurasi disesuaikan 1 subnet dengan IP default dari mikrotik (192.168.88.1). misal, : 192.168.88.1


2. Buka winbox, lakukan neighbor (menu kotak) pilih koneksi dengan menggunakan MAC Address. User password default mikrotik “admin” password “kosongkan”.


3. Pada saat winbox sudah terbuka pertama kali “remove default configuration” > exit dan connect kembali langkah.


4. Berikan nama identitas untuk masing2 ethernet pada mikrotik.  Interfaces > berikan comentar untuk masing2 ether (tekann C). 
Misal  :
- Eth1 = WAN
- Eth2 = NOC
- Eth3 = R.kepsek  + TU
- Eth4 = R.guru
- Eth5 = R.kelas
- wlan1 =  HOTSPOT


5. Berikan IP untuk masing2 interface sesuai dengan kebutuhan  topologi yang sudah direncanakan beserta jumlah PC/user yang akan mengakses.  IP Address > (+)


6. Lalu atur  DNS, misal : 8.8.8.8, 8.8.4.4. kemudian centang apada kalimat "Allow Remote Request."


7. lakukan konfigurasi Eth WAN yang mengarah ke internet :
a)  Apabila menggunakan IP Dynamic  (DHC) aktifkan : IP > DHCP Client > atur Ethernet yang mengarah ke Wan. Secara otomatis kita sudah mendapatkan IP pada interface yang mengarah ke Wan beserta Gateway-nya.
b) Apabila menggunakan IP static, pastikan kita sudah mengetahui berapa Ip yang diberikan oleh ISP/Provider, misal IP public  : 192.168.12.233/24 dengan gateway 192.168.12.1, maka isikan IP yang diberikan pada Ethernet WAN kemudian masukkan gateway dari ISP 192.168.12.1 : IP > Routes > Gateway > Eth WAN.
                  Namun, kali ini saya menggunakan IP dynamic. Sehingga muncul gambar tampilan seperti di bawah ini ketika kita memilih menu DHCP Cleint.
langsung klik Apply > OK


8. Kemudian klik pada menu IP > DHCP Server (+).




9. Lalu pilih menu IP > Routes, isikan Dst Address : 0.0.0.0/0, gateway : 192.168.12.1 (sesuaikan dengan IP ISP masing-masing).



10. Agar PC dari client dapat mengakses ke internet, lakukan pengaturan firewall  :  IP > Firewall > (tab ) NAT > Chain -  srcnat > Out interface - eth1 > Action -  Masquarade.



11. Kemudian uji koneksi dengan memilih menu New Terminal. Misal : ping google.com


12. Kemudian buka menu IP > Hotspot  (lalu isikan “wlan1” pada kolom HotSpot  interface), kemudian  isikan DNS, username berikut passwordnya. 


13. Masih di menu Hotspot, klik pada menu User Profiles > pada kolom shared isikan jumlah user yang kita inginkan. ( misal disini saya meng-availablekan untuk 15 user saja ).


14. Kemudian klik pada menu Server Profile > (double click hsprof1 ) > LOGIN > hilangi centangan pada Cookie.


15. Langkah selanjutnya, pilih menu wireless > wlan1. Kolom-kolom yang harus rubah/diisi :
- Mode    : ap bridge
- Band     : 2Ghz-B/N/G
- Frequency : 2427 (pilih frequency yang paling sedikit dipakai)
- SSID       : MikroTik-TKJ-Ngawen ( isikan SSID sesuai yang diinginkan )


 
 Semoga bermanfaat ^_*

Wassalamualaikum Wr. Wb.

6 comments:

Unknown said...

mba gimana caranya buat hotspot untuk virtual acces point pada mikrotik

Unknown said...

goooooooodddd

Misterbully said...

sip...

Misterbully said...

sip...

Unknown said...

mba gimana cara reset ip adress yang telah ke reset di microtik board ini ya thanks

wands said...

bagus cok

Post a Comment

You can replace this text by going to "Layout" and then "Page Elements" section. Edit " About "

Powered by Blogger.
 

Welcome to My Blogs Copyright © 2011 -- Template created by O Pregador -- Powered by Blogger